Daerah
Gelombang Tinggi, Ratusan Nelayan Tak Bisa Melaut
PANDEGLANG, klikviral.com – Tiupan angin kencang dan cuaca tak menentu selama 2 minggu belakangan, menghambat aktifitas ratusan nelayan Desa Citeureup Kecamatan Panimbang Kabupaten Pandeglang, Banten.
Untuk melaut tersendatnya aktivitas utama para nelayan praktis menganggu ekonomi rumah tangga mereka. Karena itu tidak sedikit para nelayan yang beralih profesi seperti jadi kuli bangunan, buruh tani, ngojek dan lainnya.
“Angin kencang berakibat gelombang tinggi, sehingga mengancam keselamatan kita mencari ikan di laut. Selain nelayan yang terdampak, gelombang tinggi yang menerjang pesisir juga pasir sepanjang pantai terjadi pengikisan,” ujar Barnas (42th), salah seorang nelayan setempat kepada awak media pada Kamis(29/12/22). Sore
Nelayan lainnya Herman juga mengaku hal yang sama. Cuaca buruk seakan menghilangkan pekerjaan utamanya sebagai nelayan. “Saat cuaca buruk ini kami hanya bisa menganggur. Padahal kita semua hanya mengandalkan ikan untuk kebutuhan hidup,” kata Herman.
Baik Barnas ataupun Herman sama-sama mengamini, jika cuaca baik para nelayan di sini bisa mendapatkan ikan tangkapan untuk kebutuhan sehari-hari,” Kalau sementara ini, hanya bisa ngecek alat tangkap yang rusak karena gelombang,” jelasnya.
Berharap hal yang sama seperti pengalaman-pengalaman sebelumnya, para nelayanpun hanya menunggu solusi dan jalan tengah dan berharap dari pemerintah untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari selama cuaca buruk ini,” Kita berharaplah agar pemerintah juga bisa ikut membantu, paling tidak kasih kita pekerjaan sampingan,” harap Barnas dan Herman.
Gelombang tinggi berdampak pada abrasi pantai, yakni nyaris kebadan jalan hingga ke warung-warung disepanjang Pantai. Nelayan terpaksa menyandarkan perahu ikannya hingga nyaris kebadan jalan,” Kita menyandarkan dipantai samping jalan raya, untuk jadi parkir perahu,” terang Herman.
Kepala Desa Citeureup Oman Suherman SH menyatakan, setiap tahun selalu terjadi angin besar dan gelombang tinggi datang yang mengakibatkan terjadinya abrasi pantai,” Karena itu kita berencana membuat penahan ombak dari karung pasir dan memperbanyak terumbu karang. Kita nanti koordinasi dulu dengan pihak terkait soal rencana pembangunan penahan ombak ini,” ungkapnya.
Oman Suherman SH, yang diketahui cukup kreatif ini mengaku adanya penahan ombak itu akan membuat warga aman, karena akan mengurangi abrasi pantai. Dengan adanya penahan ombak dari karung pasir, warga tentu semakin aman dari ancaman abrasi laut
(YEN/RG)