Serang, klikviral.com – Bang Gaosul Alam atau yang akrab disapa BG, sebagai Ketua Jaringan Andra Soni Untuk Rakyat (JANUR) Banten dan Pengurus Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Banten, mengungkapkan kekecewaannya terhadap rencana Al Muktabar, Penjabat Gubernur Banten, yang dinilai tidak etis untuk melakukan rotasi dan open bidding menjelang akhir masa jabatannya.
Menurutnya, tindakan tersebut dianggap tidak tepat mengingat hasil Pilkada telah jelas menunjukkan siapa pemenangnya.
Dalam pernyataannya, BG menegaskan bahwa Al Muktabar seharusnya fokus pada penyelesaian tugasnya dan penanganan bencana banjir yang meresahkan masyarakat di Kabupaten Pandeglang dan Kabupaten Lebak.
Menurutnya, transisi kekuasaan diakhir masa jabatan seharusnya diarahkan pada pemenuhan kebutuhan masyarakat serta peningkatan kesejahteraan, bukan pada kegiatan rotasi yang dianggap tidak mendesak.
“Al Muktabar seharusnya memahami prioritas yang lebih penting saat ini. Masa transisi dan penghujung jabatan seharusnya dimanfaatkan untuk memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat, bukan malah sibuk dengan hal-hal teknis seperti rotasi dan open bidding. Kami berharap beliau dapat memusatkan energinya untuk menangani bencana banjir yang terjadi di wilayah Banten,” terang BG saat diwawancara awak media, Sabtu, (7/12/24).
Kritik yang disampaikan oleh BG menandakan keprihatinan akan arah kebijakan yang diambil oleh Pemerintah Provinsi Banten, serta harapan agar fokus utama tetap diberikan pada kepentingan masyarakat di tengah tantangan yang dihadapi.
Upaya untuk menyuarakan aspirasi dan kritik konstruktif terhadap kebijakan publik merupakan salah satu bentuk partisipasi aktif dari masyarakat dalam memastikan penyelenggaraan pemerintahan yang efektif dan berkeadilan.
Hermawan – RG
