Sosialisasi Peraturan Pengawasan Penyelenggara Pemilu

SERANG, klikviral.com – Dalam UU Nomor 7 tahun 2017 dijelaskan pemilu dilaksanakan berdasarkan asas langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil serta dalam menyelenggarakan pemilu. penyelenggara pemilu harus memenuhi prinsip mandiri, jujur, adil, berkepastian hukum, tertib, terbuka, proporsional, profesional, akuntabel, efektif dan efisien.

Dengan berpedoman hal tersebut Bawaslu Kota Serang menggelar acara di sebuah hotel di Kota Serang yang bertemakan Sosialisasi Peraturan Pengawasan Penyelenggara Pemilu dan dihadiri sebagai narasumber Fathullah,S.Ag., MM.,MH Dekan fakultas hukum universitas Primagraha, Ali Faisal, S.H., M.H., M.E, ketua Bawaslu Provinsi Banten, KPU Kota Serang dan Partai Politik, Rabu (26/01/2022)

Faridi ketua Bawaslu Kota Serang mengatakan kepada awak media klik viral,” Pada peraturan pengawasan pemilu di tahun 2024, Bawaslu melakukan sosialisasi untuk peserta pemilu, agar mereka memahami terkait tentang peraturan peraturan Bawaslu, KPU maupun UU terkait pemilu,’ ucapnya 

“Sebagaimana di UU nomor 7 tahun 2016 diatur bahwa didalam batang tubuhnya ada penyelenggara pemilu, peserta pemilu dan pemilih ini kolaborasi yang harus dipahami oleh peserta pemilu maupun pemilih,” imbuhnya

“Oleh karena itu Bawaslu butuh melakukan pencegahan dengan melakukan sosialisasi dan kita sudah melakukan sosialisasi dibeberapa organisasi, pelajar serta mahasiswa terkait dengan peran warga masyarakat untuk melakukan pengawasan pemilu,” tegasnya

“Pada saat warga masyarakat mendapatkan adanya dugaan pelanggan maka silahkan menginformasikan lebih awal ke Bawaslu terkait dugaan pemilu tersebut, jangan ragu ragu datang ke Bawaslu,” harapnya

“Dengan adanya sosialisasi ini para peserta pemilu dalam hal ini partai politik dapat memahami peraturan peraturan Bawaslu terkait dengan pengawasan, penanganan pelanggara, penyelesaian sengketa maupun pelanggaran administrasi itu sendiri,” tutupnya

Tantowi – RG