PURWAKARTA, klikviral.com – DPD Laskar Anti Koropsi Indonesia Jawa Barat menyikapi anggaran Ketahanan Pangan dari dana desa di Kabupaten Purwakarta Jawa Barat.
Diduga keras hanya jadi lahan basah korupsi Pejabat dan Penjahat.
Pasalnya manfaat akhir dari program tersebut tidak dapat dirasakan oleh mesyarakat di desa desa, Senin (10/4/2023)
DPD LAKI Jawa Barat (Anuwar) mendesak pihak Kejaksaan Tinggi Jawa Barat untuk mengusut anggaran dana Ketahanan Pangan yang dikelola pihak desa.
Dinas Pemberdayaan Masyarakat Dan Desa (DPMD) Kabupaten Purwakarta akui manfaat program ketahanan pangan dari dana desa masih belum sepenuhnya dapat dirasakan masyarakat di desa.
Ada beberapa kendala dalam pelaksanaannya antara lain,
1).Pemahaman terkait program tersebut belum maksimal di kuasai para kepala desa
2).Kondisi Bumdes belum cukup kuat untuk di libatkan dalam program itu.
Hal tersebut diungkapkan Usep (Kepala Bidang Ekonomi) DPMD Purwakarta (dikutip dari Bramastanews.com)
Pengadaan hewani berupa sapi dan domba berpotensi di jadikan ajang pencarian keuntungan semata.
Dari awal pembelian, harga yang dilaporkan dengan kenyataan ditemukan ketidaksesuaian.
Dan ini hampir terjadi di banyak desa di Kabupaten purwakarta.
Hermawan – RG