FORSSA
FORSSA RILIS PERDANA BERBAGAI ISU DI KOTA METRO
Kota Metro -klikviral.com. – Telah launching Lembaga survei Forum Riset Sakai Sambayan (FORSSA) yang bergerak dalam bidang usaha pemberian jasa konsultasi dan riset dalam berbagai bidang seperti ekonomi, politik, sosial, hukum, pendidikan, perdagangan, dan lainnya.
FORSSA didirikan oleh Suhairi, Bambang Suhada, Imam Mustofa, Hadri Abunawar, Muhamad Irpan Nurhab, Hasanuddin Muhammad, Agus Alimuddin, Muhammad Faizal, yang juga menjadi dewan komisaris. Para pendiri terdiri dari akademisi IAIN Metro, Universitas Muhammadiyah Metro, Universitas Islam Negeri Bandar Lampung dan pemerhati politik alumni UNILA.
Agus Alimuddin, sebagai pendiri sekaligus peneliti dan Direktur FORSSA mengatakan, “FORSSA telah memiliki legalitas Badan Hukum Perseroan Terbatas (PT), serta telah bergabung dengan Asosiasi Lembaga Survei dan Hitung Cepat Indonesia (ALSHCI) No. Reg. C.022.2022, ucapnya.
Bambang Suhada sebagai pendiri sekaligus peneliti dan Komisaris PT. FORSSA menegaskan, sebagai lembaga yang berbadan hukum PT bersifat profit, kami memberikan layanan jasa secara komersil konsultasi, pendampingan, survei dan riset pasar dan sebagainya di bidang politik, ekonomi dan bisnis, hukum, pendidikan dan lain-lain.
Hadri Abunawar sebagai pendiri sekaligus peneliti dan Komisaris PT. FORSSA mempersilahkan pihak-pihak yang berkepentingan untuk menggunakan layanan jasa yang siap diberikan.
Suhairi, sebagai pendiri sekaligus Peneliti dan Komisaris PT. FORSSA mengatakan, “kehadiran FORSSA menjadikan lembaga yang independen, objektif dan terukur sesuai kaidah-kaidah ilmiah dalam melakukan survei, riset , sehingga dapat dipastikan transparan dan akuntabel,” ucapnya.selasa 01/05/2023. Ketika di hubungi oleh awak mediamedia ini.
Mujib, Ketua Bawaslu Kota Metro mengatakan, “FORSSA diharapkan mampu mengedukasi masyarakat dengan hasil riset yang objektif sehingga masyarakat mengetahui calon-calon yang memiliki integritas dan tidak terpengaruhi money politic,” ucapnya.
Nurris Septa Pratama, Ketua KPU Kota Metro menambahkan, “Harapannya FORSSA mampu menjadi lembaga riset yang objektif, jangan sampai survei yang dilakukan didasari pesanan untuk kepentingan politik tertentu,” ucapnya.
Muhammad Irpan Nurhab, pendiri sekaligus Peneliti dan Komisaris PT. FORSSA menambahkan, “FORSSA menggunakan pemilihan sampel dengan metode Stratified Random Sampling (SRS). Teknik SRS ini menggunakan sampel sebanyak 420 responden dengan Margin of Error (MoE) survei -+5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen, dengan teknik pengambilan sampel menggunakan probability sampling,” ujarnya
PERSEPSI WARGA KOTA METRO TERHADAP KINERJA PEMBANGUNAN KOTA METRO
Imam Mustofa, pendiri sekaligus Peneliti dan Komisaris PT. FORSSA memaparkan “hasil persepsi warga Kota Metro terkait kinerja pembangunan Kota Metro. Hasilnya, warga Kota Metro puas dengan kinerja pembangunan sebesar 29,30 persen, sedangkan cukup puas sebesar 34,30 persen. Lalu, tidak puas sebesar 29,60 persen, dan tidak tahu kinerja pembangunan sebesar 6,80 persen,” ucapnya.
PERSEPSI WARGA KOTA METRO TERHADAP PILIHAN PARTAI POLITIK.
Muhammad Irpan Nurhab, pendiri sekaligus Peneliti dan Komisaris PT. FORSSA menambahkan, “FORSSA menggunakan pemilihan sampel dengan metode Stratified Random Sampling (SRS). Teknik SRS ini menggunakan sampel sebanyak 420 responden denga Margin of Error (MoE) survei -+5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen, dengan teknik pengambilan sampel menggunakan probability sampling,” pungkasnya.
FORSSA memaparkan hasil persepsi warga Kota Metro terhadap pilihan partai politik. Hasilnya, PDI Perjuangan menempati posisi pertama dengan perolehan suara 16,40 persen dari total sampel. Golkar memperoleh suara sebesar 10 persen. Ketiga, Gerindra dengan capaian 9 persen.
Keempat dan kelima ada PKS dengan torehan 7,90 persen dan PKB 5,50 persen. Sementara partai yang mengusung Anies Baswedan dalam Pilpres 2024 mendatang, Nasdem berada diurutan keenam dengan capaian 4 persen. Di luar itu, partai politik mendapat suara yang tidak terlalu banyak, rentang.
SOLA.RG.