PANDEGLANG, klikviral.com – Aktivis Pergerakan Pemuda Peduli Pandeglang P-4 Kembali hari ini mengadakan aksi unjuk rasa (Unras). Ratusan massa di aksi tersebut, menuntut KPK dan Polri harus segera Uji Forensik Dokumen – Dokumen pemenang lelang Proyek di Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah Perindustrian dan Perdagangan (DKUMKMPP) Kabupaten Pandeglang, Rabu (24/5/2023).
Para Aktivis meminta, KPK dan Polri harus segera menangkap Oknum’ DPRD Kabupaten Pandeglang dan Oknum pengusaha pemenang lelang Proyek SIKM pengolahan Umbi Porang, serta Oknum ULP dan Oknum lainya yang terlibat di Program Mahkota Presiden RI (SIKM Umbi Porang). Karena dianggap dugaan adanya jual beli Proyek SIKM pengolahan Umbi Porang
Arif Wahyudin selaku Ketua Aktivis Pergerakan Pemuda Peduli Pandeglang P-4 saat ditemui awak media menjelaskan, bahwa aktivis Pergerakan Pemuda Peduli Pandeglang P-4 menggelar aksi besar besaran di depan DKUMKMPP Kabupaten Pandeglang, Kantor Dinas Kejaksaan Negeri Kabupaten Pandeglang, dan Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Pandeglang (DPRD), Kantor Unit Pelayan ULP dan Kantor Inspektorat Kabupaten Pandeglang.
“Kami Aktivis Pergerakan Pemuda Peduli Pandeglang P-4 telah sepakat turun ke jalan dengan jumlah massa ratusan Aktivis guna mendesak KPK dan Polri harus segera Uji Forensik Dokumen-Dokumen pemenang lelang Proyek di DKUMKMPP Kabupaten Pandeglang, KPK dan Polri harus segera menangkap Oknum’ DPRD Kabupaten Pandeglang dan Oknum pengusaha pemenang lelang Proyek SIKM pengolahan Umbi Porang, serta Oknum ULP dan Oknum lainya yang terlibat di Program Mahkota Presiden RI (SIKM Umbi Porang),” tegasnya.
Sementara itu, Rinda selaku Koordinator Lapangan Korlap 2, Aktivis Pergerakan Pemuda Peduli Pandeglang P-4, Kepada awak media mengungkapkan, pada dinas itu diduga adanya jual beli Proyek SIKM pengolahan Umbi Porang, selain itu masih banyak seperti Pembangunan yang mangkrak sentra IKM tahun 2019, Pembuatan Ruang ganti dan Toilet tahun 2019, dan beberapa Item yang kami duga kurangnya kajian yang berdampak mangkraknya bangunan tersebut oleh pihak Pemda Kabupaten Pandeglang.
“Maka dari itu kami dari Aktivis Pergerakan Pemuda Peduli Pandeglang P-4 meminta kepada KPK dan Polri Khususnya untuk mengusut tuntas dugaan temuan hasil investigasi kami di lapangan,” pungkasnya.