Ngabuburit, Warga Mancing di Sungai Ciheru Desa Mekarsari

PANDEGLANG, klikviral.com – Berbagai cara masyarakat mengisi waktu luang sambil menunggu magrib.

Salah satunya dengan memancing, di Sungai Ciheru yang berada diwilayah Desa Mekarsari Kecamatan Panimbang Kabupaten Pandeglang, Banten. Pasalnya, warga yang hobi memancing ikan dapat memanfaatkan hobinya tersebut dengan nongkrong di pinggiran Sungai Ciheru untuk memancing ikan sembari menunggu adzan Maghrib tiba.

Salah satu kawasan atau aliran Sungai Ciheru yang kerap dijadikan warga yang hobi memancing ikan yakni di sepanjang pingiran bahu Sungai Ciheru di bawah jembatan Ciheru Jalan raya Tanjunglesung.

Di bawah jembatan ini, warga yang hobi memancing dapat dengan mudah dan leluasa melontarkan kail pancing atau joran miliknya tanpa harus malu ataupun takut ditangkap petugas.

Saat ini, lokasi ini merupakan salah satu lokasi yang sangat nyaman dijadikan areal memancing ikan dan tempat berlibur keluarga.

Menurut Rudi (45th) warga asal Desa Sobang, kebanyakan jenis ikan yang mudah dipancing yakni jenis ikan Sumbilang, Kedukang, Kakap, Gulama serta banyak lagi jenis ikan yang sering ia dapat dari memancing.

Selain jenis ikan tersebut ada juga jenis ikan sungai khas Sungai Ciheru lainnya seperti jenis ikan Utik, ikan Pari sungai yang sangat lezat. Serta jika mujur mendapatkan ikan Kakap.

” Tapi jenis Kakap sungai ataupun Pari sudah sangat langka atau jarang, jika mujur benar baru bisa dapat,” kata Rudi yang mengaku sudah sejak umur 10 tahun hobi memancing ikan di Sungai, Senin (27/2/23).

Senada pemancing lainnya Liman (38th) warga Desa Mekarsari mengaku sering mendapatkan jenis ikan Sumbilang. Ikan tersebut menurut dia, memang masih banyak dan sangat mudah dijumpai di aliran Sungai Ciheru.

“Kalau Sumbilang dan Kakap masih banyak, biasanya saya sering dapat,” bebernya.

Menurut para pemancing lokal Desa Mekarsari ini, ikan-ikan hasil tangkapan mereka tersebut selain dimasak atau dikonsumsi sendiri, juga kerap dijual kepada tetangganya dengan harga yang relatif murah.

Sementara menurut pemancing lainnya, Dedi (28th), dan dua temannya Roni (32th) serta Ujang (25th), mengaku sengaja memancing ikan untuk menghabiskan waktu guna menunggu datangnya Adzan Magrib. Sebab menurut mereka dengan memancing ikan, menunggu datangnya waktu Maghrib.

” Ya benar mas, mancing disini menyenangkan disamping itu ikanya masih banyak dan tak sulit untuk mendapatkannya,” Pungkasnya

(YEN/RG)