Daerah

Puluhan Peserta Hadiri Life Skil di Sanggar Saung Lidi Pandeglang

Published on

 

PANDEGLANG, klikviral.com – Sanggar Saung Lidi merupakan sebuah komunitas pelatihan kerajinan tangan berbahan dasar lidi yang berada di Daerah Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten. Komunitas ini diketuai oleh Ajat seorang tokoh muda yang tetap melestarikan budaya anyaman dan karya seni asli Banten, salahsatunya adalah anyaman lidi.

Sanggar Saung Lidi telah melaksanakan kegiatan Pelatihan atau Life Skill dengan dihadiri oleh puluhan peserta yang berasal dari pelosok wilayah Kabupaten Pandeglang. Kegiatan ini dilaksanakan di Kampung Tegal RT 001/RW 001 Desa Setrajaya Kecamatan Koroncong Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten pada Senin (9/1/2023). 

Dalam kegiatan ini juga turut dihadiri oleh Nunung selaku KABID di Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Pandeglang, kemudian Para Peserta sangat antusias gembira mengikuti pelatihan anyaman tersebut. Beberapa di antara Mereka ada yang diajari menganyam piring, mangkuk, dan baskom dari lidi.

Menurut Ajat Sudrajat selaku Ketua Sanggar Saung Lidi saat diwawancarai oleh Awak Media mengungkapkan, bahwa kegiatan usaha kerajinan tangan berbahan lidi yang ditekuninya bukan hanya untuk mencari keuntungan pribadi semata, melainkan untuk dibagikan ilmunya agar yang sedang menganggur bisa mempunyai kegiatan dan penghasilan.

“Usaha pengrajin lidi yang Saya tekuni saat ini bukan semata-mata untuk mencari keuntungan untuk diri saya saja, melainkan bagaimana caranya Saya mampu berbagi pada sahabat dan teman yang menganggur di kampung. Supaya bisa mendapatkan penghasilan. Inilah yang Saya namakan ISTIMBAT (Istiqomah Memberdayakan Umat).” Papar seorang tokoh pengrajin warisan Budaya Banten ini.

Kemudian Ajat juga menambahkan, bahwa selain memberdayakan sesama, dengan adanya kegiatan pelatihan Sanggar Saung Lidi ini juga Pihaknya bisa bersilaturahmi memperbanyak teman sekaligus mempertahankan serta melestarikan salahsatu warisan Budaya Banten.

“Alhamdulillah dengan adanya kegiatan pelatihan Sanggar Saung Lidi ini, Kami bisa bersilaturahmi memperbanyak teman sekaligus mempertahankan serta melestarikan salahsatu warisan Budaya Banten. Yakni anyaman parabotan dari lidi.” Pungkasnya.

Sementara itu menurut Sudirah selaku peserta yang mengikuti kegiatan pelatihan di Sanggar Saung Lidi ini menuturkan, bahwa dirinya sangat bahagia karena bisa mengikuti pelatihan kegiatan produktif, sehingga bisa dikembangkan kembali di kemudian hari guna memperoleh penghasilan.

“Alhamdulillah, Saya sangat bahagia karena bisa mengikuti pelatihan kegiatan produktif seperti ini, sehingga Saya bisa mengembangkannya kembali di kemudian hari untuk mendapatkan penghasilan, dan mempertahankan warisan budaya orangtua Kita, yakni Budaya Banten,” Tuturnya.

(YEN/RG)

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Exit mobile version