Daerah
Launching UHC JKN, Siruaya Utamawan : Jangan Ada Diskriminasi Terhadap Peserta BPJS Kesehatan
Tanggamus – klikviral.com.Bupati Kabupaten Tanggamus Hj. Dewi handajani, S.E., M.M Menghadiri Louncing Universal Healt Coverege (UHC) Jaminan Kesehatan Nasional sekaligus penyerahan piagam penghargaan UHC kepesertaan JKN-KIS oleh BPJS Kesehatan di GSG Pekon Gisting Bawah, Kecamatan Gisting, Kabupaten Tanggamus, Selasa (22/08/2023).
Turut hadir dalam acara tersebut Wakil Bupati Tanggamus Hi. A.M. Syafi’i, S.Ag, Dandim 0424/Tanggamus Letkol Inf Vicky Heru Harsanto, S.I.P.,M.Si, Wakapolres Tanggamus Kompol Agung Ferdika, S.H.,M.H, Ketua PN Tanggamus Eva Susiana, SH.,M.H, Ketua PA Tanggamus Ibrahim Lubis, S.HI.,M.H, Kadis Kesehatan Prov. Lampung diwakili Kabid Yankes dr. Diyah Anjarini, Asisten II Bidang Ekbang Setda Kabupaten Tanggamus Sukisno, S.K.M.,M.Kes, Direktur Kepesertaan BPJS Kesehatan David Bangun, Dewan Pengawas BPJS Kesehatan Siruaya Utamawan, S.E., CACP, Deputi Direksi Wilayah III BPJS Kesehatan Yudi Bastian, Deputi Direksi Bidang Perluasan dan Kepatuhan Kepesertaan BPJS Kisworo Wati, Kepala BPJS Cabang Bandarlampung Nuim Mubaraq, Para Kepala OPD, Camat, KaUPT Puskesmas jajaran Pemerintah Kabupaten Tanggamus dan Tamu undangan perwakilan peserta JKN – KIS.
Dalam sambutannya, Dewan Pengawas BPJS Kesehatan Siruaya Utamawan, S.E., CACP. mengatakan sangat terharu dan bersukur, Alhamdulillah atas berkat rahmat Allah yang maha kuasa Tanggamus bisa melaksanakan kegiatan Launching UHC JKN KIS.
Lanjutnya, Ini maknanya sangat besar buat kesejahteraan masyarakat Tanggamus di bidang Kesehatan dan saya ucapkan terimakasih kepada Bunda Dewi yang memiliki komitmen yang luar biasa, sehingga masyarakat Kabupaten Tanggamus dapat menikmati layanan Kesehatan secara Paripurna.
“Saya pastikan UHC ini benar-benar UHC karena statusnya Non Cut Off. Artinya kalau saudara-saudara kita yang tidak mampu atau kurang mampu membutuhkan layanan Kesehatan silahkan Koordinasikan dengan Dinas Kesehatan untuk dimasukkan ke Peserta JKN KIS dan hari itu juga langsung aktif,” jelas Siruaya.
“Ketika semuanya sehat, Produktifitas masyarakat juga meningkat, ini akan berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat, sehingga akan meningkatkan Penghasilan Asli Daerah (PAD), kan ini siklus ekonomi”.
Terimakasih Kepada Bupati Bunda Dewi dan Wakil Bupati Hi.AM. Syafi’i terkait UHC ini, saya ucapkan selamat. “Saya juga berharap kesejahteraan dapat ditingkatkan bukan hanya kepada para Kepala UPTD Puskesmas, bukan hanya kepada para Pemilik Klinik, tetapi kesejahteraan sejatinya harus dinikmati masayarakat Kabupaten Tanggamus secara keseluruhan tanpa adanya Diskriminasi,” tegas Siruaya.
BPJS Kesehatan memilik tiga Icon:
1. Layanan Mudah artinya sebagai peserta aktif JKN, cukup menunjukkan KTP saja sudah dapatkan pelayanan, kita kalau kemana-mana yang selalu dibawa pasti KTP, misalkan dalam keadaan darurat tidak membawa kartu BPJS tidak masalah pasti akan dilayani dengan cukup tunjukkan KTP saja.
2. Pelayanan Cepat. Artinya tidak perlu menunggu lama antri di layanan kesehatan, bisa daftar secara online yang terkoneksi sistem kita di layanan kesehatan.
3. Setara, sering kita dengar kalau Peserta BPJS Kesehatan itu biasanya akan di anak tirikan, sekarang tidak ada lagi, lawan itu. Bilang sama Dewan Pengawas, adukan kalau menemukan hal begitu. Artinya apa, hak sehat itu adalah hak seluruh warga Negara, tidak boleh ada Diskrminasi terkait hal itu.
Siruaya Menambahkan, Maka saya katakan kalau memang Rumah Sakit atau Faskes melakukan Diskrimansi terhadap Peserta BPJS Kesehatan lebih baik katakan secara Gentle bahwa kami tidak sepakat dan kami keberatan atas kerjasama kami dengan BPJS Kesehatan dan kami keluar, jadi putus kerjasama. Lebih baik begitu daripada Peserta kita di anak tirikan, tidak adil itu namanya. Apalagi warga Tanggamus, itu tidak bisa dipisahkan dari rasa tali persaudaraan dengan saya.
“Untuk Tanggamus kita berikan spesial semua, jarang Kabupaten Launching UHC dihadiri oleh Direksi dan Dewas BPJS Kesehatan. Tanggamus ini luar biasa, potensi alam sangat luar biasa, kalau masyarakatnya, layanan Kesehatannya diabaikan atau terjadi kendala-kendala itu sangat disayangkan,” tutup Siruaya.
Sedangkan Bupati Tanggamus Hj. Dewi Handajani, S.E.,M.M. Menyampaikan Pemerintah Kabupaten Tanggamus sangat bersyukur karena program JKN-KIS yang diamanatkan kepada BPJS Kesehatan menjadi program strategis yang mendukung misi Pemerintah Kabupaten Tanggamus terkait penguatan pelaksanaan perlindungan sosial di bidang kesehatan.
Kita sangat bersyukur dari target 95% yang di programkan pada hari ini Kabupaten Tanggamus sudah mencapai 96,04% artinya sebagian besar masyarakat Kabupaten Tanggamus sudah terjamin kesehatannya, mudah mudahan tahun depan target 98% yang diprogramkan bisa kita capai.
Atas penghargaan ini, kami menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Pusat dan tentunya memberikan motivasi untuk terus meningkatkan pelayanan kesehatan terbaik kepada masyarakat, berharap peningkatan pelayanan kesehatan di Kabupaten Tanggamus terus dilakukan sehingga masyarakat dapat dengan mudah terlayani pelayanan kesehatan.
Kita terus mengupayakan pelayanan kesehatan terbaik, baik dari segi sarana prasarana, tenaga kesehatan hingga upaya penurunan angka stunting di Kabupaten Tanggamus. Dengan adanya jaminan kesehatan bagi seluruh masyarakat Kabupaten Tanggamus, tentu diharapkan derajat kesehatan masyarakat bisa semakin meningkat.
SOLA.(RG)